Jodoh itu...

Jodoh itu apaan hayoooo?

Ada yang bilang jodoh itu ditangan Tuhan. Jodoh itu misteriiii. Dan biarin aja jodoh datang dengan sendirinya. Toh, nama kita dan jodoh kita sudah tertulis di Lauhul Mahfudz. Nah, bagaimana dengan  nasib orang-orang yang sudah sepuh dan meninggal pun, ia masih saja sendiri???

Menurut aku sih, kalau mau dapat jodoh ya USAHA.
Aku jadi ingat kata-kata di film Manusia Setengah Salmon, kalau cari jodoh itu sama kayak cari rumah. Kalau sudah sreg menetap di satu tempat (Hati), kenapa mesti mikir-mikir lagi.

Usaha yang kumaksud bukan mutlak satu sisi aja. Misal, si cowok suka sama si cewek. Begitu juga sebaliknya. Tapi yang usaha malah si cowok melulu. Timpang kan? Yang ada si cowok mikir kalau si cewek nggak suka sama dia, dan si cowok cari cewek lain deh

Memang, di Indonesia masih menjunjung tinggi adat ketimuran. Nggak etis jika cewek yang agresif. Tapi, sebagai cewek, mesti harus tau aturan main juga lah. Jinak-jinak merpati dikit nggak apa-apa kok. :D

By the way, aku sering dengar mitos-mitos tentang jodoh. Ini nih mitos-mitosnya:

1. Katanya kalau wajah mirip dengan pasangan, artinya jodoh.
   Ampuuuunnnn deh, teori darimana coba kalau wajah mirip itu jodoh. Buktinya, Nia Ramadhani sama         suaminya yang anaknya Bakrie itu, mereka nggak mirip kan?

2. Katanya kalau anak cewek sulung berjodoh dengan anak cowok bungsu, maka hidup mereka akan bahagia.
Aku anak sulung, dan masa setiap kenalan sama cowok, aku harus tanya beginian ke doi sih. >> "Hei, kamu anak bungsu bukan? Kalau bukan, aku nggak mau dekat-dekat sama kamu, soalnya nanti hidup aku nggak bahagia."

3. Katanya kalau jari manis tangan kanan si cewek panjangnya sama  dengan jari kelingking tangan kiri si cowok, itu artinya jodoh.
Ini teori paling aneh. Dulu aku pernah nyocokin dengan mantan pacarku. Hoopla! COCOK. Jari manis aku panjangnya sama dengan kelingking doi. Kupikir bakal jodoh sama doi. Tapi, ujung-ujungnya kami putus pulak. Merampot jak tuh yang menciptakan teori jari itu. Huh.

Tweet