Tips Agar tidak Panik Ketika Anak Demam



Orang tua mana yang tak sedih hatinya jika sang buah hati yang setiap harinya ceria bermain kesana kemari dengan wajah penuh tawa, kini terbaring lesu karena demam. Dan orang tua mana yang tak khawatirjika badan anaknya panas banget dan menangis setiap kesakitan. Bagi beberapa ibu, melihat anaknya tak berhenti menangis malah membuatnya panik, lalu ikutan nangis. Bu, kita harus melakukan tindakan agar anak ibu sembuh. lkutan nangis bukan solusinya.

1. Segera memberikan obat/ ke dokter dan berpositif thinking bahwa anak akan segera sembuh.

Jangan biarkan anak berlarut-larut mengalami rasa sakit, memberikan obat atau pergi ke dokter anak ialah pertolongan dasar yang harus ibu lakukan. Kita sudah berusaha untuk mengupayakan anak kita

sehat kembali, bu. Cobalah untuk yakin dan percaya bahwa ikhtiar yang telah ibu lakukan dapat berhasil. Saya suka gemes dan pengen nyubit kalau Hhat ibuibu di rumah sakit yang bilang begini karena terlalu paniknya. "Aduh, dokter tadi bener nggak kasih paniknya. "Aduh, dokter tadi bener nggak kasiH resep obatnya ya, takut nggak cocok dengan anakku. Jangan-jangan resep obatnya nggak manjur" Tolonglah jangan berkata begitu, ucapan itu doa Iho bu.

2. Kompres kening anak Obat sudah diberi, namun panas belum badan anak belum turun juga. Lakukan dengan mengkompres kening anak ketika ia tidur. Reaksi obat mungkin tak secepat kilat dapat menurunkan panas, semoga mengkompres kening anak dapat mengurangi rasa panik |bu. Dulu sih kompres hanya menggunakan kain kecil yang diberi air. Sekarang ada bermacam-macam jenis kompres bayi/anak-anak yang dijual diapotik. Saya sih lebih suka yang K**L Fever, karena lebih cepat meredakan panasnya.

3. Memeluk badan suami
Tips terakhir insya allah mujarab, apalagi suami dapat mengerti dengan perasaan ibu yang panik dan sambil mengelus pelan punggung ibu.

0 Response to "Tips Agar tidak Panik Ketika Anak Demam "

Posting Komentar